Posted in
Soal:
1)
Jelaskan
secara skematik hierarki kewenangan seorang pemimpin!
2)
Jelaskan
tahapan pengambilan keputusan pemimpin dalam organisasi!
3)
Jelaskan
perbedaan pimpinan, kepala dan manajer!
4)
Jelaskan
secara fungsi administratif, seorang pemimpin dalam organisasi pendidikan!
5)
Jelaskan
secara konseptual tugas pokok dan fungsi pimpinan dalam organisasi pendidikan!
Jawaban:
1.
Wewenang seorang pemimpin:
-
Manajer Puncak (top manager)
Manajer puncak berada pada puncak hierarki dan bertanggung jawab atas
keseluruhan organisasi. Mereka menyandang jabatan seperti presiden, ketua,
direktur eksekutif, presiden direktur (chief executive officer - CEO), dan
wakil presiden eksekutif. Manajer puncak bertanggung jawab untuk menentukan
tujuan organisasi, menetapkan strategi untuk mencapai tujuan tersebut,
mengawasi dan menginterpretasikan lingkungan eksternal, serta mengambil
keputusan yang mempengaruhi seluruh organisasi. Mereka memandang kedepan
dalam jangka panjang , memperhatikan tren lingkungan secara umum, dan
keberhasilan perusahaan secara keseluruhan. Di antara tanggung jawab yang
paling penting untuk manajer puncak adalah mengkomunikasikan visi bersama untuk
organisasi, membentuk budaya perusahaan, dan menjaga semangat kewirausahaan
yang dapat membantu perusahaan menyeimbangi perusahaan yang cepat. Terlebih
pada masa sekarang, manajer puncak harus melibatkan pengetahuan, keahlian, dan
kemampuan unik dari masing – masing karyawan.
-
Manajer Menengah (middle manager)
Manajer menengah bekerja pada tingkat menengah
organisasi dan bertanggung jawab atas unit usaha dan departemen utama. Contoh
manajer menengah ini adalah kepala departemen, kepala divisi, manajer kendali
mutu, dan direktur laboratorium riset. Manajer menengah umumnya memiliki dua
atau lebih tingkatan manajemen di bawahnya. Mereka bertanggung jawab atas
implementasi strategi secara keseluruhan dan kebijakan yang ditentukan oleh
manajer puncak. Manajer menengah umumnya berurusan dengan masa depan yang tidak
terlalu jauh dan diharapkan dapat membina hubungan baik dengan sesama manajer
di dalam organisasi, mendorong kerja tim, dan menyelesaikan konflik.
-
Manajer Lini Pertama (first-line
manager)
Manajer lini pertama secara langsung bertanggung jawab
atas produksi barang dan jasa. Mereka merupakan tingkatan pertama atau kedua
manajemen dan memegang jabatan sebagai penyelia, manajer lini, kepala seksi,
dan manajer kantor. Mereka bertanggung jawab atas sekelompopk karyawan non
manajemen. Perhatian mereka yang utama adalah penerapan aturan dan prosedur
untuk mencapai produksi yang efisien, memberikan bantuan teknis, dan memotivasi
bawahan. Jangka waktu pada tingkat ini terbilang pendek , dengan penekanan pada
pencapaian tujuan dari hari kehari.
2.
Langkah dalam
pengambilan keputusan
Mintzberg mengungkapkan bahwa langkah-langkah dalam pengambilan keputusan
terdiri dari :
a.
Tahap identifikasi
Tahap ini adalah tahap pengenalan masalah atau kesempatan muncul dan diagnosis
dibuat. Sebab tingkat diagnosis tergantung dari kompleksitas masalah yang
dihadapi
b.
Tahap pengembangan
Tahap ini merupakan aktivitas pencarian prosedur atau solusi standar yang ada
atau mendesain solusi yang baru. Proses desain ini merupakan proses pencarian
dan percobaan di mana pembuat keputusan hanya mempunyai ide solusi ideal yang
tidak jelas
c.
Tahap seleksi
Tahap ini pilihan solusi dibuat, dengan tiga cara pembentukan seleksi yakni
dengan penilaian pembuat keputusan : berdasarkan pengalaman atau intuisi, bukan
analisis logis, dengan analisis alternatif yang logis dan sistematis, dan
dengan tawar-menawar saat seleksi melibatkan kelompok pembuat
keputusan dan semua manuver politik yang ada. Kemudian keputusan diterima
secara formal dan otorisasi dilakukan.
3.
Pemimpin, kepala dan manager:
a.
Seorang kepala diangkat menurut peraturan tertentu
oleh atasan atau instansi yang berwenang untuk itu, untuk mengepalai sesuatu
kantor, Dinas, Jawatan atau perusahaan dan bertanggung jawab tentang tugas yang
diberikan kepadanya terhadap atasan atau pihak ketiga.
b.
Pemimpin harus dipilih oleh orang-orang yang
dipimpinnya atau diangkat oleh kekuasaan atau intansi tertentu serta dapat
diterima baik atau memperoleh pengakuan para anak buahnya
c.
perbedaan peran antara manager dan pemimpin
-
Manager mengelola sedangkan pemimpin menginovasi
-
Manager mempertahankan pemimpin mengembangkan
-
Manager berfokus pada sistem dan struktur sedangkan
pemimpin fokus kepada orang
-
Manager bergantung kepada pengawasan sedangkan
pemimpin membangkitkan kepercayaan
-
Manager melihat jangka pendek sedangkan pemimpin
melihat perspektif jangka panjang
-
Manager melakukan hal-hal dengan benar sedangkan
pemimpin melakukan hal-hal yang benar
-
Manager bertanya kapan dan bagaimana sedangkan
pemimpin bertanya apa dan mengapa
-
Manager melihat hasil pokok sedangkan pemimpin menatap
masa depan
4.
Fungsi administrasi seorang pemimpin dalam organisasi
pendidikan.
Fungsi administratif seorang
pemimpin dalam organisasi pendidikan adalah, administrasi pengertian
sehari-hari sering disamakan dengan tata usaha, yailu berupa kegiatan mencatat,
mengumpulkan dan menyimpan suatu kegiatan atau hasil kegiatan untuk membantu pimpinan
dalam mengambil keputusan.
Mengadakan formulasi kebijaksanaan
administrasi dan menyediakan fasilitasnya . Dalam upaya mewujudkan kepemimpinan
yang efektif, maka kepemimpinan tersebut harus dijalankan sesuai dengan
fungsinya. Sehubungan dengan hal tersebut, menurut Hadari Nawawi (1995:74),
fungsi kepemimpinan berhubungn langsung dengan situasi sosial dalam kehidupan
kelompok masing-masing yang mengisyaratkan bahwa setiap pemimpin berada
didalam, bukan berada diluar situasi itu Pemimpin harus berusaha agar menjadi
bagian didalam situasi sosial keiompok atau organisasinya.
5.
Konseptual tupoksi pemimpindalam organisasi pendidikan
adalah
-
sebagai educator ( pendidik), kepala sekolah menjadi pendidik dimana
terkadang seorang kepala sekolah
berkepemimpinan demokratis dimana dia merupakan bagain dari yang
dipimpin sehingga kepala sekolah juga menjadi pendidik langsung untuk para
muridnya.
-
sebagai manajer, kepala sekolah menjadi pimpinan yang mengarahkan,
membatasi, dan merencanakan segala kepemerintahannya yang akan berdampak pada
proses pembelajaran yang berlangsung.
-
sebagai leader, kepala sekolah sebagai pemimpin yang disegani baik
sebagai orang yang berkuasa juga sebagai seorang pendidik yang lebih menekankan
pada contoh moral siswa-siswanya.
-
sebagai motivator, kepala sekolah sebagai seorang motivator untuk
mendorong semangat belajar siswa-siswi sehingga akan tercipta prestasi yang
membanggakan dalam ranah akademik maupun non akademik.
- sebagai
inovator, kepala sekolah menjadi seorang pemimpin yang dapat memeberikan
inovasi-inovasi dalam sebuah perkembangan dalam pendidikan yang dapat menarik
minat dan simpati siswa-siswi untuk mampu berkembang sesuai dengan perkembangan
teknologi.